Sep
Sumber : Hambric Sports
Vincent Norrman berhasil memenangkan pertandingan melawan Hurly Long dengan satu pukulan, sementara Shane Lowry menduduki posisi ketiga dengan skor 12 under. Pada putaran final, Rory McIlroy mengalami beberapa kesulitan dengan skor 74, sehingga ia menempati posisi ke-16 di K Klub.
Vincent Norrman berhasil memenangkan gelar DP World Tour kedua setelah kemenangan yang penuh drama di Horizon Irish Open. Tantangan yang dihadapi Rory McIlroy pun menghilang setelah hari terakhir yang frustrasi di K Club.
Norrman berhasil membalikkan keadaan dengan mengurangi defisit enam pukulan pada putaran akhir yang menegangkan. Ia mencetak enam birdie dalam delapan hole, termasuk memanfaatkan par 5 terakhir, untuk meraih skor 65 yang luar biasa tanpa adanya bogey. Dengan demikian, skor total Norrman mencapai 14 under.
Setelah itu, pemain dari Swedia harus menunggu selama hampir 90 menit saat para pesaingnya terhambat di sembilan hole terakhir. Norrman mengakhiri pukulan dengan sukses di depan pemimpin ronde sebelumnya, yaitu Hurly Long dan Shane Lowry yang berbagi posisi ketiga dengan Grant Forrest, Thirston Lawrence, dan Ryan Fox.
McIlroy memulai hari Minggu dengan memimpin meskipun cuaca buruk, tetapi malangnya ia mengalami kesulitan sebanyak empat kali dalam babak terakhir dengan mencatatkan skor 74, termasuk dua kali triple-bogey di hole ke-16. Akibatnya, posisi McIlroy pada akhir minggu turun menjadi ke-16.
Long tidak dapat mempertahankan keunggulan satu pukulannya pada hari terakhir setelah membuat bogey tiga putt. Pemain Jerman tersebut, bersama McIlroy, Forrest, dan Min Woo Lee, kemudian berbagi keunggulan setelah permainan dihentikan selama lebih dari 90 menit, karena adanya badai petir.
McIlroy sukses mencetak birdie di hole pertama dan dengan cepat keluar dari pasir untuk mendapatkan birdie di hole keempat. Namun, dia tertinggal dua pukulan saat dia menemui air dan mengalami double bogey di birdie ketujuh. Di sisi lain, Fox berhasil unggul ketika dia mendapat birdie berturut-turut dari hole keempat dan menambahkan satu lagi birdie di hole keempat.
Norrman mengawali pertandingan dengan enam kali par dan berada di luar 20 besar dalam peringkat sampai dia memulai langkahnya dengan mencetak birdie di hole 7 dan berhasil membuat tiga par berturut-turut dari hole 9. Dengan menghasilkan perolehan berturut-turut dari hole 13, Norrman secara bertahap menyamakan kedudukan 13 under.
Long menanggapi hasil bogey di hole 8 dengan berhasil memasukkan bola ke dalam hole 9 dari jarak 20 kaki. Pada saat yang sama, Forrest mencetak birdie di hole 10 yang secara cepat membuat empat pemain berada di puncak lagi. Namun, Fox dan Forrest akhirnya tergelincir satu pukulan di hole ke-12.
Norrman mengakhiri par 5 terakhir dengan melakukan dua putt, sehingga ia berhasil mencetak birdie untuk ketujuh kalinya hari itu dan menambahkan 14 under. Hasil ini tiba-tiba membuatnya memimpin dua pukulan setelah Long berhasil membuat birdie di hole ke-12 namun kemudian mengalami bogey pada dua hole berikutnya.
McIlroy menemukan dirinya ketinggalan tiga pukulan saat tersisa lima hole. Namun, peluangnya untuk memenangkan pertandingan lenyap saat ia gagal memasukkan bola dari jarak 15 kaki untuk menyelamatkan triple-bogey di hole kedua dari belakang. Meskipun berhasil mencetak birdie di hole terakhir, McIlroy akhirnya finis lima pukulan ke belakang dalam ronde final.
Fox melakukan bogey pada hole ke-17 sehingga dia perlu melakukan eagle di hole terakhir agar bisa mengikuti play-off. Sayangnya, dia akhirnya memilih untuk melakukan lay up dan berhasil membuat par pada akhirnya, menyamai 70 penutupan dari Forrest.
Hal ini menjadikan Long sebagai satu-satunya pesaing yang bisa mengejar Norrman, yang berhasil meraih kemenangannya ketika pemain Jerman itu, yang akhirnya memerlukan eagle untuk mencapai skor 14 under, hanya bisa mendapatkan birdie dengan dua kali putt untuk menempatkannya di posisi kedua.
Kemenangan Norrman diikuti oleh keberhasilan luar biasanya di Barbasol Championship di awal musim ini, dengan hasil tersebut membuatnya naik ke peringkat 100 dunia untuk pertama kalinya dalam kariernya.
“Itu berarti segalanya,” kata Normann. “Tentu saja acara yang keren untuk dimainkan. Para penggemarnya luar biasa. Saya benar-benar menjalani minggu yang menyenangkan. Ini adalah penantian yang lama [saat pemain lainnya selesai] tapi ya, sangat bahagia.” “Sembilan hole depan sangat besar. Saya bermain biasa-biasa saja, lalu saya melakukan birdie pada hole ketujuh dan kesembilan untuk mendapatkan momentum menuju sembilan hole belakang. Saya pikir itu adalah kuncinya hari ini. Tentu saja jika Anda menang, Anda melakukan sesuatu yang baik. Itu adalah sebuah peristiwa kelas dunia, dan sejujurnya saya tidak percaya hal itu terjadi.”
Sumber : golfjoy.co.id
